Metode Setengah Rata-Rata: Contoh Soal dan Pembahasan

Metode setengah rata-rata, yang lebih dikenal dengan nama Semi Average Method merupakan metode peramalan yang bersifat objektif untuk memberikan sebuah data prediksi dengan megkalkulasi trend yang terjadi.

Tujuan Metode Setengah Rata-Rata

Metode semi average ini dimaksudkan sebagai cara untuk menentukan model trend selain menggunakan cara kuadrat terkecil. Pada metode ini, dari sekelompok data dibagi menjadi dua bagian yang sama. Jika jumlah datanya ganjil, maka data yang di tengah dapat dihilangkan atau dapat pula dihitung dua kali.

Menurut metode ini garis lurus yang dibuat sebagai pengganti garis patah-patah yang dibentuk dari data-data historis tersebut diperoleh dengan perhitungan-perhitungan statistika dan matematika tertentu, sehingga unsur subyektifitas dapat dihilangkan.

Metode trend semi average dapat digunakan untuk keperluan peramalan dengan membentuk suatu persamaan seperti analisis regresi. Metode ini dapat digunakan dengan jumlah data genap ataupun ganjil.

Kelebihan Metode Setengah Rata-Rata

Cara ini sangat sederhana dan mudah dipahami, serta tidak memerlukan banyak perhitungan.

Dalam analisis trend menggunakan metode setengah rata-rata, unsur subyektifitas mulai dihapuskan karena teknik peramalannya sudah menggunakan perhitungan-perhitungan.

Kelemahan Metode Setengah Rata-Rata

Dilansir dari Emathzone.com, Semi average method hanya digunakan jika trennya linier atau mendekati linier. Untuk tren non-linier metode ini tidak berlaku.

Metode Ini digunakan untuk perhitungan rata-rata dan rata-rata dipengaruhi oleh nilai-nilai ekstrim. Jadi, jika ada beberapa nilai yang terlampau besar atau nilai yang terlampau kecil dalam deret waktu, nilai itu perlu sobat hilangkan, jika nilai itu tidak dihilangkan maka metode ini tidak bisa diterapkan.

Contoh Soal Metode Setengah Rata-Rata

Untuk memudahkan pemahaman sobat, silahkan simak contoh soal dan jawaban semi average method berikut ini :

1. Dari sebuah industri mobil diperoleh data produksi dan penjualan sebagai berikut:

Tahun	Produksi (unit)	Penjualan (juta rupiah)
2015	300	30
2016	320	30,2
2017	260	30,55
2018	400	31,5
2019	410	35
2020	412	40,1

Pertanyaan :

a. Buatlah trend produksi dengan metode Semi Average
b. Tentukan estimasi produksi mobil pada tahun 2022

Jawaban :

Gunakan tahun dasar (misalnya tahun 2019), maka:

Tahun	Produksi (Y)	Semi Aveage	X
2015	300		-4
2016	320	293,333	-3
2017	260		-2
2018	400		-1
2019	410	407,333	0
2020	412		1

Dari data di atas, maka nilai a = 407,333. Pertambahan produksi setiap tahun (b) adalah
(407,333 – 293,333)/3 = 38

Maka persamaan trend produksi dengan metode Semi Average adalah: Y = 407,333 + 38X

Estimasi produksi mobil pada tahun 2022 (X = 3) adalah:
Y = 407,333 + 38X
= 407,333 + 38(3)
= 521,333 unit

2. Berikut adalah perkembangan asset pemerintah Indonesia tahun 2014 – 2020 (sumber: https://kemenkeu.go.id), tentukan trend perkembangan nilai asset dan estimasi nilai aset tahun 2030 dengan menggunakan semi average method:

Tahun	Nilai Aset (triliun)
2014	3910
2015	5163
2016	5456
2017	5947
2018	6325
2019	10467
2020	11098

Jawaban:
Buat tabel kolom baru, beri nama semi average dan X. Lalu hitung semi averagenya dan tentukan nilai X-nya (posisi angka 0 bebas).

Dari data diatas, maka nilai a = 8459,25
Trend perkembangan nilai aset (b) adalah (8459,25 – 5119)/4 = 835,06

Maka persamaan trend perkembangan nilai aset dengan metode semi average method adalah Y = 8459,25 + 835,06X

Estimasi nilai aset tahun 2030 (X = 12) adalah:
Y = 8459,25 + 835,06X
= 8459,25 + 835,06(12)
= 18479,97

Jadi estimasi aset pada tahun 2030 dengan semi average method adalah 18479,97 triliun.

Nah, itulah contoh soal dan pembahasan metode setengah rata-rata yang telah kami kupas tuntas. Bagaimana sobat Ilmu Statistika, sudah nggak bingung kan dengan materi semi average method?